Ada yang tahu
nggak, mahluk jenis apakah yang menjadi judul diatas? Well, pastinya ini bukan
nama makanan ya? ^_^
Google Image |
Mhmm.. mahluk asing
ini ku temukan disebuah tulisan pendek nan ciamik milik seorang penulis yang
menjadi mentorku di Sekolah Perempuan, mbak Artha. Jadi sesungguhnya simultanaeos discovery
ini adalah istilah yang diciptakan untuk menyebutkan sebuah fenomena
khusus dimana pada tempat yang berbeda sebuah ide yang
sama muncul bersamaan.
Misalnya neh, aku
di Palangkaraya sini tiba-tiba kepikiran pengen bikin sebuah mesin waktu dan di
Seoul sana ternyata Lee Min Ho Oppa juga kepikiran membuat mesin yang sama(ini
contoh macam apa sih??wkwkwkwkwk). Kata kuncinya adalah dua orang berbeda, tempat berbeda, ide yang sama, dalam
waktu bersamaan. Apakah ini bisa disebuat plagiasi?
Jawabannya belum
tentu. Bisa saja karna aku dan Lee Min Ho Oppa memang sehati makanya memikirkan
hal yang sama.#ehh..Plaakkk :D
Oke.. oke ganti
contohnya. Did you know? Mbah Alexander Graham Bell dan Elisha Gray itu
sama-sama mendaftarkan hak paten untuk telepon yang mereka ciptakan, pada hari
yang sama!!! Nggak percaya? Coba tanya Mbah Google geh..:D
Terus si Russel
Wallace dan Charles Darwin. Kenal Charles Darwin kan?itu loh yang biasanya namanya
muncul di buku sejarah. Kalo nggak Geografi. Coba cek deh:D Mereka berdua kompakan melahirkan teori
evolusi nan melegenda itu pada saat yang bersamaan.
Nah, sebagai
penulis(ciyeee yang penulis..:D) kita nggak suka dong kalau karya kita
diplagiat seenak jidat. Ya iyalah secara udah capek-capek bikinnya, menguras
tenaga, memeras otak, membanting tulang(lebay banget.. :D) ehh dengan
gampangnya seorang oknum melakukan plagiasi pada karya kita.. *gulung lengan
baju. Yuk tawuran..hahaha
Akan tetapi
ternyataaaaaa, sangat mungkin sekali terjadi dan umum sekali terjadi, satu ide yang
muncul secara bersamaan ditempat lain. Hey, ada 7 milyar manusia yang
berkeliaran di permukaan Bumi kita tentu tidak bisa memastikan apa saja yang
dipikirkan 7 miliar kepala itu kan? (:D aku penasaran apa ada orang yang
berdedikasi tinggi yang mau capek-capeknya memastikan hal tersebut.)
Mungkin bisa saja
sebuah ide sudah muncul duluan di suatu tempat, namun belum terpublikasikan. Sementara di tempat lain sudah muncul dan terpublikasikan.
Itulah mengapa
ide tidak masuk dalam hal yang dilindungi hak cipta. Yang dilindungi oleh hak
cipta adalah ketika ide tersebut tertulis dengan gaya tertentu. Mungkin susunan
kalimatnya? Semua penulis selalu memiliki ciri khasnya masing-masing kan?
Nah, karenanya
sebagai penulis jika kita menemukan sebuah tulisan yang rasanya ‘kek punya gue
neh’, ya jangan-buru-buru pengen ngelabrak dan menuduh orang itu melakukan
plagiasi terhadap karya kita, kali aja memang orang itu juga memikirkan hal
yang sama seperti yang kita pikirkan. Positif thinking ajalah. Ayo kita edit
lagi naskah kita dan temukan sesuatu yang unik yang akan menjadi pembeda dengan
karya lain yang serupa, menjadi ciri khas karya kita, yang 'kita banget' lah.
Oke sekian dulu deh
sharingnya, ntar kalau aku dapet something unique or something new, aku
akan sharing lagi. See you..^_^
Palangkaraya
Senin, 11 April 2016
#OneDayOnePost
Setuju, mba... tabayyun dulu, yah... :)
BalasHapussiipp mbak..
Hapusbermanfaat sekali mba, hehe
BalasHapussyukurlah kalau ada manfaatnya mas Gilang..^_^
Hapusbaru tahu aku mb,
BalasHapussama mbak Lisa.. aku juga baru tahu..^_^
HapusTerimakasih tulisannya. Tambah ilmu
BalasHapusterimakasih juga mbak Wid.. udah mampir sini..^_^
HapusWow ..
BalasHapusBermanfaat sekali.
mosok thow cak??:D
HapusSetujuuu.. eh mbak mitha alumni SP tho.. angkatan berapa?
BalasHapus12 mbak Vin..
Hapusmbak Vinny juga alumni ya?
Sangat bermanfaat infonya
BalasHapussyukurlah mbak Dew..^_^ makasih ya udah mampir ke sini..
HapusSangat bermanfaat infonya
BalasHapusContohnya cerpenku dan Ken hampir mirip tapi tak sama. Punyaku Pelangi Senja, sedangkan Ken berjudul Senja Pelangi
BalasHapuswaaahhn.. keren bisa samaan gitu ya mbak April.. jangan-jangan.....:D
HapusKalo ada plagiasi ide, nggak kebayang itu vonisnya bagaimana ya?
BalasHapusidenya nggak bisa dihukumi mbak Juni. tapi ketika telah berbentuk sebuah benda, hasil jadinya itu baru bisa dihukumi, diperkarakan. tergantung siapa yang cepat mematenkan karyanya.kalau di Indonesia memang hukum karya cipta ini masih sangat longgar, tapi telah perundangannya kok..^_^
HapusKalo ada plagiasi ide, nggak kebayang itu vonisnya bagaimana ya?
BalasHapus