Selasa, 01 Mei 2018

Divergent, Film Or Novel?


 
google image


Sebenarnya aku lebih dulu menonton film Divergent yang rilis tahun 2014 lalu ini, pas tau ternyata film itu diadaptasi dari novel, baru aku nyari novelnya. *Dan kenapa coba Ia itu novel baru dibaca sekarang?:D

Well, pas pertama kali nonton filmnya, aku langsung suka aja. Alasan pertama, karena tokoh utamanya cewek -yang keliatan keren banget (btw kenapa kebanyakan kisah distopia pemeran utamanya cewek semua ya? Ex,Hunger Game, The Fifth Wave)-, nuansa sci-fi-nya dapet, alur ceritanya juga seru.

Tapi, pas udah baca novelnya, seketika aku kecewa berat sama film yang pernah meraih penghargaan People’s Choice Award untuk kategori Favorite Action Movie tahun 2015 dan Teen Choice Awards untuk kategori Choice Movie : Action tahun 2014 ini. 

Aku paham, kita memang nggak bisa berharap film yang diadaptasi dari novel, bakal sama plek dengan versi novelnya. Entah terkendala durasi, biaya produksi, maupun hal teknis lainnya. Tapi kalo jadi beda banget kan, pasti mikirnya jadi yang kek "yah ... kok gitu sih?"

Beberapa perbedaan antara film dan novel Divergent yang sukses bikin aku kecewa adalah :

  • Dalam novelnya, Veronica Roth berkali-kali menegaskan kalau Beatrice Prior itu gadis dengan perawakan kecil, nampak lemah, tidak menarik, yang membuatnya cenderung tak percaya diri karena dia percaya dia tidak cantik. Dan Shailene Woodley itu nggak Beatrice Prior banget!! Dia cantik, tinggi, dan terlihat tangguh. 
  • Karakter Christina temannya Beatrice meski sama-sama berkulit gelap, di filmnya justru memiliki perawakan mungil.
  • Di novel yang memberikan kata sambutan saat choosing ceremony adalah Marcus Eaton sebagai perwakilan faksi Abnegation yang memangku pemerintahan. Tapi di film, yang memberi kata sambutan adalah Jeanine Matthews sebagai pemimpin faksi Erudite.
  • Beberapa deskripsi mengenai tes kecakapan saat proses inisiasi menjadi anggota penuh faksi Dauntless, dan kejadian Peter yang menusuk mata  Edward, juga tidak dimunculkan di versi filmnya.
  • Ikatan persaudaraan yang kuat antara Beatrice dan kakaknya Caleb juga tidak terlalu terlihat di versi filmnya. Begitu pula pas kejadian ibunya terbunuh saat hendak menyelamatkan Beatrice, kesan sedih yang ditampilkan di film tidak sedalam yang dijabarkan di novel, mungkin karena perbedaan secene-nya kali ya ...

Meski banyak perbedaan di sana sini, pada akhirnya aku sendiri juga tidak bisa mengira-ngira apakah Divergent akan menjadi lebih baik jika tokoh Beatrice tidak diperankan oleh Shailene. Secara, penulis aslinya Si Veronica Roth aja mendukung banget Shailene memerankan tokoh Beatrice Prior. Menurut kalian gimana?

So, film or novel? For me, novel!

#TugasRCO3
#Tugas2Level3
#OneDayOnePost

4 komentar:

  1. Always novel selalu lebih baik dari film ^_^

    BalasHapus
  2. Always novel selalu lebih baik dari film ^_^ (2)
    Haha

    BalasHapus
  3. Eh aku juga baru tahu film ini diadaptasi dari novel hihi. Lengkap bgt nih tulisannya, keren

    BalasHapus
  4. Kalo di novel kita diajak untuk mengimajinasikannya sendiri, tapi tergantung kecenderungan juga sih, mungkin ada yg suka baca aja atau ada yg suka filmya aja, kak kalo berkenan nanti main yaa ke gubuk maya ku heheh di www.kangsanikradu.blogspot.com

    BalasHapus

10 Aktivitas Yang Bisa Kalian Coba #dirumahaja Selain Rebahan.

Hi Gaes. Bagaimana kabar kalian hari ini? Semoga tetap   selalu sehat dan berbahagia bersama orang-oarang tersayang di rumah. Well, hari...